Saat usia Si Kecil menginjak 6 bulan, inilah waktunya memperkenalkan makanan pendamping ASI (MPASI). Tentunya Bunda ingin menyajikan makanan sehat penuh nutrisi baik. Selain Bunda harus memilih bahan makanan yang tepat, cara mengolahnya pun harus benar agar kandungan gizinya tidak berkurang atau bahkan hilang. Ketahui cara mengolah bahan makanan dengan tepat. Pertama, Bunda harus mencuci bahan makanan yang akan diolah dengan air mengalir. Bila bahan makanan memiliki kulit yang keras, kupas sampai bersih. Pada saat memasak, perhatikan durasi masaknya. Terlalu lama di atas api akan membuat kandungan nutrisinya berkurang. Perhatikan cara mengolah bahan makanan di bawah ini agar nutrisi dapat terjaga dan dapat dinikmati maksimal oleh Si Kecil: Serealia dan kacang-kacangan. Untuk serealia dan kacang-kacangan harus  dimasak dengan panas tinggi sampai matang sempurna. Khusus kacang-kacangan dimasak sampai lunak. Sayuran, daging, ikan dan ayam. Sayuran, daging, ikan dan ayam perlu dimasak sampai matang dan lunak sehingga mudah dikunyah dan ditelan bayi. Bahan makanan yang biasanya dijadikan MPASI antara lain bayam merah atau hijau, wortel, labu kuning, brokoli, ati ayam, telur, ikan salmon, dan lainnya. Untuk daging ayam, Bunda sebaiknya pakai fillet bagian dada karena tidak mengandung kulit dan lemak. Begitu juga dengan daging sapi, pilih bagian yang tanpa lemak. Buah-buahan. Buah-buahan yang sudah lunak sebaiknya tidak dimasak dengan panas tinggi karena dapat merusak kandungan vitaminnya.  Cukup dimasak dengan slow cooker atau peras dengan juice extractor untuk mengambil airnya saja. Untuk pisang, ambil dari buahnya mulai dari ujung hingga tengah. Hindari memberikan Si Kecil bagian daging buah yang ada bijinya karena akan membuatnya sembelit. Saat Bunda menyajikan MPASI, pastikan ukuran, potongan atau hancuran sudah sesuai dengan kemampuan menelan Si Kecil. Selamat menyajikan makanan sehat dan lezat.